DETIKANOA.COM- Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir, mendorong ketersedian akses keuangan yang seluas-luasnya kepada masyarakat. Hal ini dilaksanaan dalam rangka mendukung perekonomian, dan mencari terobosan membuka akses keuangan produktif.

Langkah tersebut diorientasikan bisa meningkatkan inklusi keuangan dan mendorong percepatan akses keuangan di daerah ini.

Olehnya itu, wali kota mendorong Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Kota Kendari menjalankan program dalam rangka pengelolaan keuangan dan akses terhadap institusi keuangan.

Salah satu program yang menjadi target realisasi yakni program kredit melawan rentenir.

“Kita dorong untuk buat terobosan mengusung tiga program unggulan seperti program program kredit melawan renternir, program satu rekening satu pelajar ciptakan lingkungan tanpa sampah (kejar tuntas)

Baca juga: Ketua TP PKK Kota Kendari Buka Sosialisasi Pengelolaan Sampah Berbasis Masyarakat-Detikanoa.com

dan program satu rekening satu pedagang gapai inklusi keuangan,” ungkap Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir saat melaunching program tim percepatan akses keuangan daerah (TPAKD), Kamis (23/6/2022).

Sulkarnain Kadir menambahkan dengan program tersebut Tim percepatan Akses Keuangan Daerah dapat terimplementasikan, sehingga akan dirasakan seluruh masyarakat,  khususnya para pelaku usaha UMKM di Kendari.

Politisi PKS tersebut menjelaskan bahwa dengan sinergitas berbagai pihak seperti otoritas jasa keuangan, pelaku industri keuangan, dan perbankan maka semakin banyak produk unggulan yang lahir dan masyarakat semakin terlindungi dari aktivitas keuangan atau jasa keuangan berbasis ilegal.

Pada kegiatan itu wali kota Kendari Sulkarnain Kadir juga menyerahkan buku rekening kepada lima orang pedagang perwakilan dari lima pasar di kota Kendari, menyerahkan buku rekening kepada perwakilan Siswa SD dan SMP dan secara simbolis menyerahkan program kredit melawan rentenir (Aman).

Advertorial 

Advertorial