UMKM Kendari Genjot Pembentukan Rumah Kemasan Prodak

Sumber Ilustrasi Foto : Yogya-iNews.id

DETIKANOA.COM- Pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) yang tergabung dalam Kendari Preneur meminta pemerintah Kota Kendari untuk menyiapkan rumah kemasan bagi produk-produk mereka.

Pasalnya, permintaan pengadaan rumah kemasan merupakan suara hati dari para UMKM selama ini. Terlebih, Kendari Preneur sudah mendapatkan pengetahuan cara membuat produk yang menarik.

Permintaan tersebut disampaikan Kendari Preneur saat menghadiri silaturahmi pelaku usaha dan pendamping UMKM Kendari bersama Wali Kota Kendari, bertempat di Ruang Pola, Kantor Balai Kota Kendari, Rabu (14/9). 

Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir mengatakan pembentukan rumah kemasan sebelumnya sudah dicanangkan untuk diadakan tahun 2022.

Namun hal itu belum terealisasi karena terkendala adanya pandemi Covid-19.

" Seharusnya tahun ini, tapi tahu sendir

i situasi Covid-19 belum 100 persen benar-benar kita pulihkan, makanya ada hal-hal yang tertunda," bilangnya. 

Sehingga pihaknya komitmen di 2023 mewujudkan pengadaan Rumah Kemasan tersebut. 

Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM (Perdagkop) Kota Kendari, Alda Kesutan Lapae mengatakan pembentukan rumah kemasan juga sudah masuk ke dalam program kerjanya.

" Sudah kami program kan, Insya Allah 2023. Semoga dalam pembentukan rumah kemasan, tim kami bisa mengawal program Kendari Prenuer untuk masyarakat UMKM," ucapnya. 

Kata dia, hadirnya rumah kemasan ini nantinya akan memberikan label, standar atau kesaksian khusus sekaitan hasil yang diproduksi agar memiliki nama atau brand tersendiri.

Selain itu, rumah kemasan tersebut akan membatu pelaku UMKM di Kendari untuk memberikan label pada produk yang dimiliki. Sehingga nilai jual dari suatu produk bisa lebih baik.

Sementara itu, Ketua Kendari Preneur Nesty Zuniarti mengatakan rumah kemasan merupakan kebutuhan yang diinginkan para pelaku UMKM di Kendari.

Kata dia, selama ini pelaku UMKM yang menjadi binaan Kendari Preneur telah mendapatkan pengetahuan cara membuat produk lebih menarik.

" Selain rasanya, maka packagingnya harus diperbaiki. Adapula materi tentang foodfotography," bilangnya. 

Namun para pelaku UMKM ini terkendala ketika mau memperbaiki kemasan, kata Nesti para pelaku UMKM harus memesan di luar Kota Kendari. Seperti dari Jakarta, Bandung, Malang atau Surabaya.

Reporter : Wa Ode
Editor : Reyhan
 

Regional

Share Berita

Komentari Berita


BERITA LAINNYA

BACA JUGA