Untuk mencegah terjadinya bencana di Kota Kendari, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Dinas Lingkungan Hidup dan pemerintah Kelurahan Bende, Kecamatan Kadia melakukan pembersihan lingkungan
DETIKANOA.COM- Untuk mencegah terjadinya bencana di Kota Kendari, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Dinas Lingkungan Hidup dan pemerintah Kelurahan Bende, Kecamatan Kadia melakukan pembersihan lingkungan di sekitar Kali Kadia, Minggu (5/12/2021).
Kepala BPBD Kota Kendari, Paminuddin mengatakan kegiatan hari ini merupakan tindak lanjut dari kegiatan launching yang di lakukan oleh Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir di Kelurahan Abeli Dalam pada 30 November lalu.
"Nah di sana itu launching kita, menyatakan bahwa BPBD Kota Kendari akan menggilir kegiatan ini bersama-sama pemerintah kelurahan, kecamatan se-Kota Kendari. Hari ini dapat giliran di Kelurahan Bende," jelasnya.
Lanjutnya, setelah di Kelurahan Bende, pihaknya bakal melihat titik wilayah yang rawan terjadi bencana, seperti tanah longsor, banjir dan rawan b
encana secara umum di Kota Kendari.
"Kita akan mengecek itu, wilayah mana atau kelurahan mana yang paling siap untuk kita hadirkan lagi teman-teman seperti ini," ungkapnya.
Dia menyebutkan, di Kota Kendari ada dua jenis bencana yang perlu di waspadai diantaranya, banjir dan tanah longsor.
"Yang selalu terjadi di setiap musim penghujan dan itu titik nya jelas, mulai dari Kali Wanggu, Kelurahan Wuludopi yang depan Rumah Sakit Hati Mulia, kemudian sekitar Korumba, sekitar Kelurahan Lalodati dan Labibia," paparnya.
"Kalau tanah longsor utama nya yang paling sedikit banyak itu titik nya di Kecamatan Kendari Barat dan Kendari. Di wilayah lain untuk tanah longsor itu, kita melihat mitigasi agak kurang. Tetapi di dua kecamatan ini perlu di waspadai," tambahnya.
Camat Kadia, Alda Kesutan Lapae mengatakan bagian dari kegiatan tersebut adalah tindak lanjut dari program BPBD kemarin, yakni penanaman seribu pohon.
Keterkaitan dengan penanaman seribu pohon adalah untuk penyelamatan erosi banjir dan tanah longsor.
"Bagian dari tindak lanjut nya adalah pembersihan lingkungan mulai dari badan Kali Kadia terus sampai ke hulu. Rencana memang sudah di gagas dari awal atas koordinasi Kepala BPBD bersama Lurah Bende sehingga kegiatan ini bisa terlaksana dengan terprogram agar semua keterlibatan bisa turun tangan untuk bisa menyelesaikan bencana-bencana yang sering terjadi khususnya di Kelurahan Bende, Kelurahan Pondambea, dan Kelurahan Kadia yang melintasnya Kali Kadia ini," bebernya.
Sementara itu Lurah Bende, Hasman Dani mengungkapkan, sekitar kurang lebih 100 orang turut mengikuti kegiatan pembersihan lingkungan pada hari ini.
"Yang merupakan bentuk komitmen bersama 40 Rt, dan 9 Rw se Kelurahan Bende. Kami berkomitmen bahwa membangun dengan keselarasan dan keseimbangan antara hak dan kewajiban. Artinya masyarakat hak nya mendapat pelayanan yang terbaik di kelurahan. Kemudian kewajiban nya adalah tetap menjaga lingkungan masing-masing," katanya.
"Jadi hari ini kita melibatkan mereka, khususnya penerima semua bantuan yang ada di Kelurahan Bende untuk kita bersama-sama kerja bakti, dan ini merupakan program rutin setiap hari minggu di awal bulan," sambungnya.
Untuk itu, dengan adanya kegiatan tersebut pihaknya berharap, dapat mengedukasi kepada seluruh masyarakat agar setelah kegiatan itu mereka menjaga kebersihan utama nya para pelaku usaha sepanjang Kali Kadia.
Reporter : Wa Ode Israwati
Editor : Haikal
Komentari Berita